Saturday, June 18, 2016

Membaca Pikiran?

Kalau boleh pilih satu kekuatan super, lu pada bakal milih apa? Gw bakal milih kekuatan membaca pikiran. Kabar baik buat gw, ternyata itu bisa dipelajari sendiri asalkan ada niat.

Kalian pernah denger istilah ‘bahasa tubuh’? beda dengan bahasa yang sering kita pake lewat mulut, ini mungkin lebih enak kalau gw umpamain bahasa cinta (ciaelah), karena bahasa ini ditangkap sama mereka yang bisa ngerasain. bahasa ini lagi gw pelajari selama dua tahun terakhir.

Alasan gw mau belajar bahasa tubuh? Simple, gw mau mengerti orang disekeliling gw dan bagaimana cara menghandle mereka. Dengan kata lain, gw mau banyak temen karena dengan bahasa tubuh gw bisa tau mereka senengnya apa.

Salah satu buku yang gw baca karangan Joe Navarro bilang kalau gerakan nonverbal itu merupakan reaksi paling jujur. Kenapa? Karena gerakan nonverbal cenderung ga disadari dan secara refleks ngerespon sesuai dengan informasi yang masuk dari lingkungan sekitar. Bagian yang merespon itu otak khususnya otak limbic. Dengan belajar bahasa tubuh, gw juga bisa tau niat sebenarnya dari orang yang ngomong sama gw. Dengan kata lain, gw bisa tau dia jujur atau ngga.

Selain bahasa tubuh, ada lagi ilmu yang dikenal dengan istilah Fallacy. Buat yang ga tau, ilmu ini pada dasarnya ngegunain informasi yang ada dan ditambah logika yang bikin informasi tersebut jadi berbeda makna atau sesat. Gw ambil contoh Fallacy dari internet biar memperjelas.

Contoh: Dalam beberapa abad terakhir, suhu bumi semakin panas. Sementara itu, pada kurun waktu yang sama, jumlah bajak laut pun semakin sedikit. Jadi, bajak laut lah yang membuat bumi dingin. Global warming hanyalah hoax. (sumber :  http://anggriawan.web.id/2014/07/logical-fallacy.html)

Gw juga belajar fallacy, tapi dengan tujuan yang berbeda dengan gw belajar bahasa tubuh. Gw belajar ini dengan alasan self defense. Bisa aja suatu saat nanti ada yang ngejatuhin lu dengan memakai Fallacy. Tapi karena lu udah ngerti fallacy, lu bisa menangkal mereka dengan cara membenarkan logika mereka.


Untuk sekarang, gw cuman ngejelasin apa itu bahasa tubuh, apa itu Fallacy, dan kegunaan dari keduanya. Tulis pendapat kalian di komentar kalian mau gw bahas tentang apa untuk selanjutnya ya. Biar kalian senang, gw juga senang!

No comments:

Post a Comment